Modul PPG Kemenag Al-Qur’an Hadits 2018
Mei 18, 2019
Bapak ibu guru semua, pada artikel kali ini saya akan membagikan file Modul PPG Kemenag Al-Qur’an Hadits 2018 sebagai bahan pembelajaran menjelang Pelaksanaan Pendidikan Profesi Guru Tahun 2019.
Rasional dan Deskripsi Singkat
Al-Quran dan Hadits merupakan petunjuk utama dalam menjalani hidup ini. Filsafat sebagai hasil pola pikir manusia tidak dapat menggantikan petunjuk al- Quran dan Hadits ini. Petunjuk al-Quran dan Hadits tidak menimbulkan kezaliman sesame manusia apabila diterapkan.
Dimana saja dan kapan saja. Sebuah Negara akan menjadi Negara maju apabila mengikuti dua petunjuk ini. Sebaliknya Negara akan menjadi hancur apabila undang-undangnya bertentangan dengan petunjuk dua hal ini meskipun Negara itu mayoritas berpenduduk muslim.
Di dalam ajaran hukum Islam, al-Quran dan Hadits merupakan sumber utama. Oleh karena itu semua pelajar yang berada dibawah naungan Universitas Islam wajib mempelajari al-Quran dan Hadits ini.
Relevansi
Untuk memahami isi kandungan al-Quran dan Hadits dengan benar terdapat beberapa perangkat ilmu yang wajib dimiliki. Diantaranya ilmu kaidah bahasa Arab atau ilmu nahwu dan sharaf.
Tanpa menguasai ilmu kaidah bahasa Arab ini para pelajar (muslim atau non muslim) mustahil dapat memahami isi kandungan al-Quran dan Hadits dengan benar.
Pelajar Islam juga wajib mengenal al-Quran dan hadits dengan benar. Hal ini tidak dapat mengenalnya kecuali dengan memahami ilmu-ilmu yang berkaitan pengenalan al-Quran seperti ilmu Asbab al-Nuzul dan ilmu Makkiyah dan Madaniyah.
Banyak karya-karya yang membimbing kita untuk mengenal al-Quran dan Hadits lebih tepat dan benar seperti al-Burhan fi Ulum al-Quran karya imam Burhanuddin al-Zarkasyi. Al-Itqan fi Ulum al-Quran karya imam Jalaluddin al- Suyuti dan Manahil al-‘Irfan fi Ulum al-Quran karya imam ‘Abd. ‘Azim al-Zarqani.
Akan tetapi mayortias karya-karya Ulum al-Quran menggunakan Bahasa Arab. Oleh karena itu dibuat modul ini dib\harapkan dapat membantu para pelajar yang tidak dapat membaca kitab-kitab Ulum al-Quran yang menggunakan bahasa Arab.
Rasional dan Deskripsi Singkat
Al-Quran dan Hadits merupakan petunjuk utama dalam menjalani hidup ini. Filsafat sebagai hasil pola pikir manusia tidak dapat menggantikan petunjuk al- Quran dan Hadits ini. Petunjuk al-Quran dan Hadits tidak menimbulkan kezaliman sesame manusia apabila diterapkan.
Dimana saja dan kapan saja. Sebuah Negara akan menjadi Negara maju apabila mengikuti dua petunjuk ini. Sebaliknya Negara akan menjadi hancur apabila undang-undangnya bertentangan dengan petunjuk dua hal ini meskipun Negara itu mayoritas berpenduduk muslim.
Di dalam ajaran hukum Islam, al-Quran dan Hadits merupakan sumber utama. Oleh karena itu semua pelajar yang berada dibawah naungan Universitas Islam wajib mempelajari al-Quran dan Hadits ini.
Relevansi
Untuk memahami isi kandungan al-Quran dan Hadits dengan benar terdapat beberapa perangkat ilmu yang wajib dimiliki. Diantaranya ilmu kaidah bahasa Arab atau ilmu nahwu dan sharaf.
Tanpa menguasai ilmu kaidah bahasa Arab ini para pelajar (muslim atau non muslim) mustahil dapat memahami isi kandungan al-Quran dan Hadits dengan benar.
Pelajar Islam juga wajib mengenal al-Quran dan hadits dengan benar. Hal ini tidak dapat mengenalnya kecuali dengan memahami ilmu-ilmu yang berkaitan pengenalan al-Quran seperti ilmu Asbab al-Nuzul dan ilmu Makkiyah dan Madaniyah.
Banyak karya-karya yang membimbing kita untuk mengenal al-Quran dan Hadits lebih tepat dan benar seperti al-Burhan fi Ulum al-Quran karya imam Burhanuddin al-Zarkasyi. Al-Itqan fi Ulum al-Quran karya imam Jalaluddin al- Suyuti dan Manahil al-‘Irfan fi Ulum al-Quran karya imam ‘Abd. ‘Azim al-Zarqani.
Akan tetapi mayortias karya-karya Ulum al-Quran menggunakan Bahasa Arab. Oleh karena itu dibuat modul ini dib\harapkan dapat membantu para pelajar yang tidak dapat membaca kitab-kitab Ulum al-Quran yang menggunakan bahasa Arab.